Home »
Produk Herbal
» Kayu Angin - Usnea misaminensis Vain.
Kayu Angin - Usnea misaminensis Vain.
Kayu angin (Usnea misaminensis (Vain.) bukanlah termasuk tumbuhan tinggi, tetapi termasuk sejenis lumut, yang hidup menggantung pada ranting pohon namun tunbuhan ini dia tidak mengambil makanan dari induk semangnya.
kayu angin berbentuk seperti jenggot, menggantung seperti cemara, berwarna hijau putih keabuan. Hidup di hutan dimana terdapat banyak pohon besar dengan kelembaban tinggi, ketinggian diatas 1000 meter dari permukaan laut.
Dibeberapa daerah disebut dengan nama janggut rabion (batak), cirik angin (Minangkabau), tahi angin (Melayu), kayu angin (Jawa Tengah), tae angen (Madura), janggutan resi (Bali), tai angin (Makassar), anintain (Seram), dumamaata (Halmahera), gori maiho (Ternate), tain urep (Sasak).
Herba ini mengandung asam usnat, asam norstiknin dan derivat asam stiknin. Kayu angin dimanfaatkan untuk mengobati; masuk angin, diare, perut kembung, pegal-pegal, disentri dan batuk.
Resep Pemakaian Kayu Angin
Untuk obat masuk angin dipakai ± 5 gram herba kayu angin, dicuci, ditumbuk sampai lumat, diseduh dengan 1/2 gelas air panas, didinginkan lalu disaring, hasil saringan diminum sekaligus.
0 comments:
Posting Komentar